Munculnyainstruksi kesalahan brimo cukup bermacam-macam dan memiliki arti yang berlainan-beda. Kami akan merangkum daftar arahan kesalahan brimo yang sering didapati oleh pengguna Brimo. Salah satu diantara banyak sekali jenis kesalahan yang muncul ialah isyarat metode pada brimo, karena Brimob mengadopsi sistem modern untuk mendukung Perlengkapan1: tekan tombol Windows + I Membuka Pengaturan dan pindah ke Untuk Memperbarui & Keamanan > Pembaruan Windows. Perlengkapan 2: Mengklik Periksa pembaruan akan mengungkapkan pembaruan apa pun yang tertunda atau baru yang tersedia untuk komputer Anda. Klik Unduh dan Instal untuk menginstal pembaruan terbaru yang ada. 6. Pemulihan Sistem CaraMengatasi 1: Pastikan Anda Mengaktifkan Fitur System Restore Point Cara Mengatasi 2: Tingkatkan Penggunaan Ruang Disk Cara Mengatasi 3: Copot Pemasangan Atau Nonaktifkan Perangkat Lunak Yang Tidak Kompatibel Cara Mengatasi 4: Periksa Apakah System Restore Point Tersedia Cara Mengatasi 5: Coba Gunakan System Restore Point Yang Berbeda Metode1: Mulai ulang Windows dan instal pembaruan Windows dalam kondisi boot yang bersih Untuk melakukan boot bersih di Windows, lihat cara melakukan boot bersih untuk memecahkan masalah di Windows 8, Windows 7, atau Windows Vista. Lalu, instal Windows Update sesuai sistem operasi Anda. Windows 8 Windows 7 dan Windows Vista Menguninstallpembaruan yang bermasalah. WAHYU SETIA BINTARA Pertama, silakan klik ikon Start menu » pilih Settings » Update & Security. Jika sudah, klik View update history » Uninstall updates. Setelah itu pilih pembaruan yang ingin dihapus, lalu klik Uninstall. Selesai. Untukmemulai proses ini, pertama, kita harus menonaktifkan layanan Pembaruan Windows. Untuk melakukannya, cari 'Layanan' di pencarian Start Menu dan pilih dari hasil pencarian. Setelah jendela 'Layanan (Lokal)' terbuka, gulir ke bawah dan klik dua kali pada layanan 'Pembaruan Windows'. Sebuah jendela kecil akan muncul. Ikutilangkah-langkah yang diberikan untuk memastikan semua layanan Pembaruan Windows penting berjalan. 1. Gunakan bilah pencarian Windows dan ketik Run. Selanjutnya, luncurkan dialog Run dengan mengklik Run di hasil pencarian. 2. Selanjutnya, ketik kotak dialog. Kemudian klik OK, seperti gambar di bawah ini. KODEKESALAHAN (S) MAKNA DAN SOLUSI; 0x80073712: File rusak atau hilang yang memerlukan Pembaruan Windows 10. Tipe Online / Cleanup-image / Restorehealth tanpa tanda kutip untuk memperbaiki file sistem, lalu coba perbarui OS lagi.: 0x800F0923: Driver atau program tidak kompatibel dengan meningkatkan (TIDAK diperbarui) ke Windows 10 dari Windows 7, 8, atau 8.1. Sebenarnayada 2 langkah untuk cara ini yaitu dengan menginstal Custom Recovery tadi dan Flashing menggunakan Komputer, karena proses Flashing ulang dapat menyegarkan Android sobat serta menghilangkan Root secara permanen. Misalnya untuk Samsung adalah ODIN dan untuk merk - merk cina biasanya menggunakan SPFLASHTOOLS. JalankanPemecah Masalah Pembaruan Windows bawaan dan lihat apakah itu membantu untuk menyelesaikan kesalahan Pembaruan Windows. Langkah 1 : Buka Pengaturan > Perbarui & Keamanan > tab Pemecahan Masalah . Langkah 2 : Klik pada opsi Pembaruan Windows dan ikuti instruksi di layar setelah pemecah masalah Pembaruan Windows terbuka. sjwj. - Update Software atau Pembaruan sistem bagi beberapa orang merupakan hal penting jika memiliki sebuah ponsel pintar smartphone baik Android atau iOS. Tidak jarang juga banyak orang yang biasa-biasa saja, yang penting HP tersebut bisa digunakan dengan sistem ini sebenarnya merupakan kegiatan untuk meningkatkan kinerja sebuah smartphone serta memperbaiki bug yang biasanya muncul pada HP yang baru rilis. Jika suatu smartphone baru rilis dan pada 1 bulan atau 2 bulan pertama banyak sekali update sistem maka bisa dibilang HP tersebut memiliki banyak jika sering update software bisa dibilang update-update selanjutnya kita akan mendapatkan kinerja sebuah HP yang sangat baik. Pembaruan perangkat lunak ini tidak semua vendor smartphone memberikannya pada HP yang mereka halnya Samsung, tidak semua HP Android Samsung mendapatkan pembaruan sistem yang lengkap dan mendapatkannya secara berkala. Hanya beberapa type saja yang mungkin memiliki pengguna yang cukup itu sering kali HP tidak bisa melakukan pembaruan sistem. Sebenarnya bukan tidak bisa, melainkan tidak dapat pembaruan sistem atau tidak dapat pembaruan perangkat lunak. Untuk vendor yang rajin update sistem yaitu vendor Google seperti seri Google Google Pixel, semua HP yang sudah tergabung dalam AndroidOne pasti akan mendapatkan update yang cepat seperti halnya Google Pixel. Baik dari Nokia dan Xiaomi jika sudah tergabung dalam AndroidOne akan lebih cepat beberapa tingkat dari pada Android bagaimana jika sebuah HP tidak dapat pembaruan sistem, padahal yang lainnya dapat. Hal seperti ini pasti akan terjadi, baik dari merk terkenal sampai yang biasa-biasa saja. Seperti Advan, Lenovo, Vivo, Oppo pasti beberapa persen dari jumlah pengguna suatu type HP akan mendapatkan pembaruan sistem paling untuk mengatasi pembaruan sistem yang tidak muncul bukan cara mengatasi gagal pembaruan sistem, kalian bisa baca beberapa hal dan penyebab yang bisa mengakibatkan pembaruan sistem di HP kita sebelum itu kalian bisa baca menonaktifkan kontrol orang tua di Android dan cara menghitung luas tanah secara online dengan akurat. Berikut beberapa faktor yang bisa menyebabkan sebuah HP tidak mendapatkan update software berkala. Penyebab HP Tidak Dapat Update Perangkat Lunak 1. HP Dalam Kondisi Rooted Jika HP Android kalian sudah root dan tidak mendapatkan update namun HP-HP yang lain telah mendapatkan update bisa saja karena faktor HP sudah di root itu. Hal ini sering terjadi di grup ataupun forum HP di saya menggunakan HP Asus Zenfone Max Pro M1 dan sudah di root. Nah pada beberapa minggu kemarin pihak Asus mengirim update ke semua pengguna HP Zenfone Max Pro M1. Pada saat itu semua pengguna HP di grup tersebut telah menerima pembaruan saya dan beberapa pengguna lainnya yang sudah melakukan root pada HP Asus Zenfone Max Pro M1 ini tidak mendapatkan update sama sekali padahal sudah lewat 1 minggu. Setelah ditelusuri ternyata karena HP saya sudah di root. 2. Menggunakan Custom Rom Selain root, menggunakan custom rom juga bisa menyebabkan HP Android kalian tidak akan mendapatkan update sistem dari pihak developer. Dan biasanya orang-orang yang suka dengan custom rom akan kembali ke stock rom terlebih dahulu supaya mendapatkan jika sudah mendapatkan pembaruan perangkat lunak dan sudah di update, nantinya akan ganti lagi ke custom rom yang tadi itu. Jadi jika kalian menggunakan custom rom saya sarankan untuk kembali ke stock rom saja. 3. Belum Mendapatkan Update Berikutnya mungkin saja perangkat atau device kalian belum kebagian update software tersebut, bisa dibilang belum merata. Jadi kalian tunggu saja beberapa hari, minggu atau maksimal 1 bulan. Mungkin saja nantinya pembaruan sistem akan muncul dengan sendirinya. 4. Tidak Kebagian Update Sistem Mungkin bukan tidak kebagian, namun update sistem yang baru saja dikirim bukan untuk type HP kalian. Sebagai contoh update sistem untuk Samsung Galaxy J3 Pro, namun HP kalian yaitu Samsung Galaxy J3. Walaupun cuma berbeda Pro nya saja pasti dari segi hardware kedua HP tersebut sangatlah berbeda. Jadi pastikan kalian mendapatkan informasi yang valid soal pembaruan perangkat lunak ini. Bisa melihat di situs resmi ataupun ke forum-forum seperti itu dia beberapa penyebab dan faktor kenapa HP tidak mendapatkan pembaruan perangkat lunak. Penyebab nomor 1 dan 2 menurut saya penyebab yang paling sering terjadi, karena banyak sekali pengguna yang doyan oprek-oprek HP. Dan untuk ruang disk tidak cukup di WhatsApp mungkin kalian juga sering mengalaminya. Namun sudah pernah saya bahas jadi kalian bisa cari saja di blog ini. Jika kalian ingin mendapatkan update yang rutin, kalian bisa beli perangkat Google Pixel, AndroidOne, ataupun iOS. Kegunaan dari adanya system restore point adalah untuk mengembalikan setelan sistem termasuk segala hal yang pernah terganti sebelumnya. Ini hampir sama layaknya menggunakan fitur backup cadangan, hanya saja mengacu hanya pada bagian sistem saja. Terkadang proses restore sistem bisa saja gagal akibat banyak faktor, tapi Windows pasti akan memberikan semacam LOG yang dapat dilihat darimana kesalahannya. Namun dengan membaca file LOG tersebut, kadang kita tidak mengerti apa yang harus dilakukan. Tulisan ini akan membantu kamu untuk menyelesaikan masalah terhadap system restore point yang gagal. Jadi untuk sekarang silakan bersabar dan mencoba beberapa langkah yang diberikan disini, dimulai dari yang pertama. Baca juga Mengembalikan File yang Terhapus Tidak Sengaja di PC 1. Matikan Antivirus Program antivirus biasanya selalu menghormati terhadap pembaruan sistem termasuk melakukan restore sistem. Tapi sebuah program antivirus yang terlalu ketat, masalah sejenis ini bisa saja terjadi. Notif error yang muncul setelah gagal restore sistem kadang juga disebabkan oleh program antivirus yang mana memiliki konflik disaat proses terjadi. Jadi sekarang cobalah untuk mematikannya terlebih dahulu dan kemudian jalankan restore sistem sekali lagi. 2. Menjalankan dari Safe Mode Silakan hidupkan Windows dalam Safe Mode. Jika kamu masih belum tahu bagaimana caranya, silakan simak tutorial pada artikel Cara Masuk ke Safe Mode pada Windows. Dan jika Windows telah termuat dengan sempurna, silakan jalankan restore sistem. Ini hampir sama seperti biasanya, hanya saja menjalankan pada Safe Mode lebih aman dan jarang sampai mendapati masalah konflik terhadap program lain. Namun jika masih tidak bisa juga, silakan coba cara selanjutnya. 3. Memperbaiki File Sistem Ketahuilah bahwa cara kedua diatas sangat jarang sekali bisa gagal, kecuali jika terdapat kerusakan pada file sistem. Dan sekarang yang perlu kamu lakukan adalah mencoba memperbaiki file sistem tersebut. Tenang saja, ini tidak sulit karena kamu bisa melakukannya secara mudah dari Command Prompt. Jadi sekarang silakan jalankan Command Prompt sebagai “Run as Administrator” dan kemudian ketik perintah dibawah ini. sfc /scannow Silakan tunggu sampai prosesnya selesai, ini mungkin mencakup waktu sedikit lama kurang lebihnya 15 menit karena Windows sedang mencoba mencari dan memperbaiki file sistem yang sekiranya bermasalah atau hilang. Dan setelah prosesnya sudah selesai dan berhasil, silakan coba melakukan restore sistem sekali lagi melalui Safe Mode, pasti kali ini berhasil. Baca juga Alternatif SFC Scannow yang Tidak Berfungsi pada Windows Akhir Kata Hanya itu saja yang dapat kamu lakukan dan sebaiknya jangan hanya dilihat saja, tapi langsung praktekan. Dan satu hal lagi, tetaplah berfikir positif untuk mengatasi masalah seperti ini, karena jika terlalu gusar, maka akan semakin sulit untuk memahami dan berakhir gagal. Dan sekali lagi, lakukan cara diatas dari yang paling pertama. Dan apabila masih gagal saja, lanjutkan ke cara kedua dan seterusnya. Sebab masalah seperti ini terkadang bisa diatasi dengan cara yang sederhana. Semoga bermanfaat dan Selamat mencoba Apapun yang Saya ketahui dan Saya bagikan, semuanya berawal dari masa yang disebut pembelajaran. Sebagai pengguna Windows, menjalankan pembaruan sistem merupakan hal yang wajib dilakukan. Mengapa demikian? Karena dengan menjalankan pembaruan, Anda tidak hanya disediakan fitur atau layanan, tetapi Anda juga mendapatkan perbaikan atas bugs yang terjadi pada versi sebelumnya. Namun sayangnya, dalam beberapa kondisi tertentu, pembaruan terkadang justru dampak buruk apabila Windows Update tidak berjalan dengan lancar. Entah karena faktor internet, spesifikasi perangkat, atau mungkin faktor eksternal Anda mengalami kondisi yang serupa, sering kali Anda akan mendapatkan kendala saat menggunakan PC / laptop. Misalnya seperti High CPU Usage, kompatibilitas aplikasi rusak, aplikasi not responding, jaringan internet yang melambat, sering macet / blank, dan bugs sejenis lainnya. Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa simak penyebab dan cara mengatasi Windows 10 error setelah update berikut Juga 12 Cara Mengatasi Aplikasi Tidak Bisa Minimize di Windows 11, 10, 8, 7Tidak sedikit pengguna Windows yang sering kali menemukan kendala error setelah update. Umumnya masalah ini terjadi ketika instalasi pembaruan yang kurang lengkap / rusak akibat koneksi internet yang bermasalah. Selain itu, penuhnya ruang penyimpanan juga bisa menyebabkan masalah error terjadi. Simak penjelasannya berikut konflik pada perangkat – Alasan utama mengapa Windows Update sering kali gagal ini bisa jadi karena terdapat konflik pada perangkat/sistem; misalnya seperti kehabisan baterai, laptop / komputer bermasalah, dan faktor luar kurang lengkap / rusak – Selain itu ada kemungkinan jika proses update yang sedang berjalan ini terdapat kerusakan instalasi, sehingga ketika dioperasikan terdapat error. Biasanya hal ini disebabkan oleh internet yang bermasalah yang menimbulkan Windows Update macet / stuck. Untuk memperbaikinya, Anda hanya perlu menghapus file instalasi tersebut secara penyimpanan penuh – Jika Anda menjalankan Windows Update, maka periksa terlebih dahulu kapasitas ruang penyimpanan Anda penuh atau tidaknya. Hal ini perlu dilakukan, mengingat proses Windows Update juga membutuhkan space kosong untuk menyimpan data Juga 10 Cara Mengatasi Windows 7 Gagal BootingCara mengatasi Windows 10 error setelah updateAda beberapa cara yang bisa Anda coba untuk memperbaiki masalah error setelah update; mulai dari memeriksa kapasitas penyimpanan, melakukan update ulang, memanfaatkan fitur troubleshooter, hingga perbaikan tingkat lanjut. Supaya permasalahan bisa teratasi dengan mudah dan cepat, silakan ikuti panduan di bawah ini secara Periksa ruang penyimpanan AndaUntuk mencegah terjadinya error setelah update Windows, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah memeriksa kapasitas penyimpanan komputer / laptop. Mengapa demikian? Karena untuk mendapatkan fitur, layanan serta perbaikan dari Microsoft, Windows Update membutuhkan ruang kosong supaya instalasi berlangsung dengan lancar tanpa kendala. Selain itu, perhatikan juga koneksi internet tetap stabil dan lancar tanpa ada masalah sama masalah ini muncul biasanya ditandai dengan beberapa kode error, misalnya seperti 0x80070070 – 0x50011, 0x80070070 – 0x50012, 0x80070070 – 0x60000. Maka dari itu sangat disarankan untuk menyisakan ruang kosong pada drive C minimal 20% dari total kapasitas penyimpanan. Paling tidak sekitar 16GB untuk OS 32-bit, dan 20 GB untuk OS 64-bit. Dengan begitu, kendala ini tidak akan muncul Coba lakukan update ulang2. Lakukan update Windows 10. WAHYU SETIA BINTARAJika Anda merasa bahwa kapasitas penyimpanan telah mencukupi, Anda bisa coba jalankan update ulang untuk memperbaiki kesalahan error setelah update. Mungkin saja error tersebut diakibatkan karena adanya file instalasi yang kurang lengkap atau sejenisnya. Berikut tekan Windows + I pada keyboard AndaJika menu “Settings” telah tampil, silakan masuk pada fitur Update & Security » Windows klik Check for updates untuk melihat versi update Windows tersedia, Anda bisa lakukan proses update selesai, Anda bisa restart laptop/ komputer Local Disk C penuh, sebaiknya hapus file yang tidak dibutuhkan atau menambah kapasitas penyimpanan terlebih dahulu. Anda bisa menghapus file cache / sampah yang menumpuk dengan cara di bawah file cache2. Bersihkan file temporary sistem. WAHYU SETIA BINTARAtemp%temp%prefetchPertama, tekan Windows + R pada sudah, dialog Run akan tampil » ketik perintah di atas » tekan OK / folder temporary akan tekan CTRL + A untuk menyeleksi semua file yang ada di dalam folder » lalu tekan Shift + Delete » tekan Enter untuk menghapus secara Jalankan semua perintah di atas secara Juga 13 Cara Mengatasi Start Menu Tidak Bisa di Klik Windows 10, 8, 73. Hapus file instalasi pembaruanSebenarnya ketika PC / laptop Anda mengalami error setelah update, cara termudah yang perlu Anda lakukan adalah menghapus file instalasi yang bermasalah dan melakukan update ulang. Umumnya kesalahan ini diakibatkan karena gangguan koneksi internet, sehingga tidak menutup kemungkinan kalau file instalasi rusak. Berikut cara menghapus Hapus instalasi bermasalah. WAHYU SETIA BINTARAPertama, silakan klik ikon Start menu » pilih Settings » Update & sudah, klik View update history » Uninstall itu pilih pembaruan yang ingin dihapus, lalu klik Ketika Anda mendapati pembaruan yang tidak bisa dihapus, artinya pembaruan tersebut bersifat wajib dan tidak bisa di dengan cara di atas masih tidak berhasil, Anda juga bisa menggunakan cara lain untuk menghapus instalasi Windows Update secara manual. Simak dan ikuti langkah-langkahnya berikut Bersihkan file secara manual. WAHYU SETIA BINTARAPertama, buka Windows Explorer » akses Drive C » cari dan hapus folder itu, restart kembali perangkat Anda » jalankan Windows proses pembaruan yang sedang dua poin penting yang perlu Anda pertimbangkan risikonya jika ingin menghapus secara manual, seperti halnya berikut akan kehilangan seluruh histori update Anda menjalankan Windows Update kembali, Anda memerlukan waktu yang relatif lebih lama untuk proses pembaruan Windows dibandingkan sebelumnya. Mengingat sistem akan diperbarui ulang pada folder yang telah Anda hapus Gunakan fitur troubleshooter4. Jalankan fitur troubleshooter Windows Update. WAHYU SETIA BINTARAOpsi selanjutnya, Anda bisa jalankan fitur troubleshooter ketika terdapat kendala pada Windows Update yang error. Fungsi utama fitur ini mampu mendeteksi hingga memperbaiki segala kesalahan error pembaruan sistem secara otomatis, baik sebelum maupun setelah klik Start menu » pilih Settings » Update & pilih tab Troubleshoot » klik Additional sudah, silakan klik Windows Update » Run the proses pengecekan beberapa saat » ikuti instruksi yang Juga 15 Cara Mengatasi Blue Screen Windows 10, 8, 75. Jalankan perintah SFC & DISM ToolAnda juga bisa menjalankan perintah DISM Tool dan System File Checker di Windows PowerShell; dengan kedua perintah ini, segala kerusakan pada file sistem atau program aplikasi dapat teratasi dengan mudah. Sebelum menjalankannya, silakan perhatikan kedua instruksi di bawah pengguna Windows 10/8 – Disarankan untuk menjalankan DISM Tool terlebih dahulu; khusus untuk sistem operasi ini, DISM Tool berfungsi untuk menyediakan berkas yang diperlukan untuk pengguna Windows 7 atau Vista – Silakan abaikan perintah DISM Tool dan langsung jalankan perintah SFC DISM Tool5. Gunakan perintah DISM Tool terlebih dahulu. WAHYU SETIA BINTARADism /Online /Cleanup-Image /CheckHealthDism /Online /Cleanup-Image /ScanHealthDism /Online /Cleanup-Image /RestoreHealthPertama, tekan tombol Windows + X » pilih Windows PowerShell Admin.Jika sudah, ketik perintah di atas secara berurutan » tekan tunggu beberapa saat ketika proses menjalankan perintah DISM, silakan lanjutkan perintah di bawah System File Checker5. Jalankan perintah SFC Windows. WAHYU SETIA BINTARAsfc /scannowPertama, buka Windows PowerShell Admin.Lalu ketik perintah System File Checker di atas » tekan prosesnya hingga 100%. proses tersebut tergantung dari spesifikasi perangkat komputer / laptop Anda. Jika semua proses telah dilakukan maka disarankan untuk restart PC / laptop Anda terlebih dahulu sebelum melihat Juga 10 Cara Mengatasi Brightness Windows Tidak BerfungsiTips perbaikan tingkat lanjutSetiap pengguna mengalami jenis respons / error yang berbeda-beda setelah melakukan update Windows. Jika dengan beberapa cara di atas masih tidak mengembalikan sistem menjadi normal kembali, Anda bisa mencoba opsi perbaikan tingkat lanjut; misalnya dengan menjalankan System restore dan juga Startup Repair. Sebelum Anda melanjutkannya, silakan instruksi berikut ini untuk mengakses halaman “Advanced options”.Pertama, siapkan Flash disk yang sudah ter-bootable atau CD instalasi sudah, pada halaman “Windows Setup” » pilih Bahasa » klik Next » lalu pilih Opsi Repair your klik Troubleshoot » pilih Advanced Gunakan System RestoreSystem restore merupakan sebuah fitur yang memiliki fungsi untuk mengembalikan kondisi perangkat di waktu yang telah ditentukan sebelumnya. Artinya sistem Anda akan dimuat ulang sebelum mengalami kendala error yang terjadi. Namun dengan catatan, Anda harus memiliki restore poin terlebih dahulu jika menggunakan opsi perbaikan ini. Jika sebelumnya Anda tidak atau belum memiliki restore poin, Anda bisa mengabaikan metode ini dan silakan lanjut ke metode tepat di halaman Advanced options » pilih opsi System beberapa saat hingga sistem memuat semua restore poin pada sudah, klik Restore Point yang ingin digunakan » klik itu, ikuti instruksi yang diberikan » lakukan Jalankan Startup RepairSelanjutnya, Anda juga bisa menjalankan Startup Repair untuk memperbaiki sejumlah kerusakan pada sistem Windows, termasuk kendala error setelah update Windows. Fungsi utama dari fitur ini adalah mencari file yang rusak dan memperbaikinya secara masuk ke dalam Advanced Options seperti di atas » pilih Startup sudah, tunggu proses sistem melakukan pemindaian dan perbaikan beberapa itu ikuti instruksi yang diberikan » kemudian Juga 13 Cara Mengatasi Problem with Shortcut di Windows 10, 8, 7Penutup,Tidak semua pembaruan Windows dapat berjalan dengan lancar, dalam beberapa kondisi tertentu Anda akan menemukan beragam jenis error. Meskipun kesalahan ini jarang terjadi pada pengguna Windows, akan tetapi jika Anda mengalaminya pastinya akan terasa sangat menjengkelkan. Semoga dengan penjelasan serta solusi yang tersedia di atas, permasalahan error setelah update dapat teratasi dengan baik. Jika Anda memiliki pertanyaan atau pendapat yang perlu Anda sampaikan, silakan tulis melalui kolom komentar di bawah ini. Terima kasih dan selamat mencoba!Apa penyebab utama gagalnya Windows Update?Windows Update sering gagal dikarenakan gangguan dari pihak luar; misalnya PC / laptop mendadak mati atau mungkin provider sedang lama waktu yang dibutuhkan untuk proses Windows Update?Biasanya proses ini membutuhkan waktu sekitar 5 sampai 10 menit saja, tentu tergantung dari kecepatan internet dan spesifikasi perangkat yang digunakan. Hal tersebut juga tergantung pada berapa banyak pembaruan yang di proses booting melambat?Hal ini mungkin dikarenakan oleh banyaknya program startup yang berjalan di latar belakang sistem. Selain itu faktor spesifikasi perangkat juga mempengaruhi cepat atau lambatnya proses Windows Update perlu dilakukan?Pembaruan Windows tidak hanya menyediakan fitur terbaru atau perbaikan bugs, tetapi juga bisa membuat sistem menjadi lebih optimal dibandingkan sebelumnya. Artinya, Windows Update diperlukan untuk perbaikan dan peningkatan Wahyu Setia Bintara Editor Rudi Dian Arifin